Nasib,
ya. ada aja cobaan orang yang mau niat baik. Kurang teliti lah, apa lah. Giliran
semangat wan handred persen aja, malah gagal. Fuuh.. sabar, Nduk.. sabar *tarik
nafas panjang* *elus dada*
Jadi
kemarin malam itu niat banget mau daftar jadi salah satu anggota broadcasting
di salah satu Tv yang onoh. Di sponsornya tiap siang nongol, kok. Semoga kalian
tahu yang aku maksud (if U know what I mean)
Awalnya
lihat sponsor itu sudah jauh-jauh hari, sekitar tanggal 20-an kalau nggak
salah. Awalnya sih nggak menggoda, ya. Lagian itu yang dicari bagaian
development, bukan cari reporter atau news anchor. Aku pikir ya itu bagaian
belakang layar semua. Nah, lama-lama lihat iklan itu nongol tangan rasanya
gatel bawaannya pengen ngintip website yang dicantumin sama si onoh. Di satu
kesempatan, waktu aku lagi nonton tv dan sedang megang handphone, langsung
dengan isengnya aku buka website tersebut. *loading ...* *halaman terbuka*
tcharaa.. dihalaman depan langsung ada tulisan “selamat datang” dan, scroll
kebawah “Jadilah bagian dari keluarga kami.” Lha namanya tangan kadang khilaf
juga, langsung aja reflek nekan registrasi. Dibikin penasaran sama apa saja
yang harus di isi kalau mau daftar.
Dari
sini kesalahan itu dimulai. Simak baik-baik.
Pilih
lokasi tes (tes diselenggarakan di 4 kota ; Yogyakarta, Surabaya, Jakarta, Bandung).
Waktu itu aku online pada tanggal 28 April 2016. Aku buka pilihan lokasinya,
tapi kok Yogyakartanya udah nggak ada di pilihan. Disitu sempet bingung,
menduga-duga kalau servernya yang emang lagi eror, atau loading, dsb. Dengan sembrononya
aku pilih lokasi Surabaya demi memperlancar proses registrasi. Karena sebelumnya
aku lihat ada semacam panduan yang katanya, kalau salah ketik lokasi pilihan
diperbolehkan langsung datang ke lokasi yang diinginkan. Tapi harus log in lagi,
kemudian di cetak ulang. Oke lah, aku anggep aja itu sebuah kesalahan pilih
lokasi, nanti bisa diganti.
Kemudian,
memilih pekerjaan yang akan dilamar. Dari 1-19 aku nyari bagian Reporter atau
News Anchor, tapi nggak tertera. Semua hanya bagian belakang layar ; editor,
creative, accounting, dll. Padahal niatnya cuma ke reporter atau news anchor,
tapi ya aku pilih saja editor sama creative (niatnya ini juga pura-pura typo
pilihan. Pas ditempat aku bakal nego jadi Reporter aja. Wkw) Nah, semua yang
bertele-tele sudah selesai. Dari memasukkan berkas dan beberapa file yang harus
di upload dengan ukuran yang dibilang lumayan kecil, jadi harus utak atik dulu
untuk ngecilin ukuran file tersebut. Itu tidak menjadi masalah. Registrasi ada
sampai 8 tahap (atau 9, ya? lupa. Pokoknya sekitar itu) aku baru sampai tahap 8,
kekuatan internetku Axxx yang katanya ‘baik’ tersebut tidak berjalan samasekali
dan suka menghilangkan data dirinya. Akhirnya aku mengakhiri registrasi itu. Tapi
nama saya sudah terdaftar.
Esok
malanya (malam ini ; jam 9) aku coba log in usernameku. Ternyata sudah terdaftar
dan bisa login. Aku mencoba melengkapi data yang kurang sebelumnya, dengan
bersabar menungu jalannya kecepatan internet ini. Akhirnya selesai, kurang
lebih dalam waktu 2 jam. Aku coba buka-buka lagi laman informasi, dan apa saja
yang harus dibawa saat datang pada audisi. Ketika internet sudah tidak begitu
saya butuhkan, dia bisa nyambung dengan lincah *KAMPRET! Aku menemukan sebuah
keganjalan yang terlupakan. Mengenai pemilihan lokasi, aku belum menggantinya
sampai selesai cetak data pribadi. Aku membuka laman informasi, dan ternyata
pendaftaran untuk daerah Yogyakarta memang sudah ditutup dari tanggal 26 April
2016 lalu hiks *tangan genggam, pukulin bantal* kok bisa aku baru sadar
sekarang itu, loh, kok bisaaaaaaa?! Hih. Jadi gemes sama awake dewe.
Padahal,
berkas print, copy, segala macemnya yang harus dibawa sudah masuk ke amplop
coklat dengan sangat rapih. Bahkan dresscode yang harus aku pakai saat datang
di batch 4 sudah disetrika, dan siap dipakek hikshiks. *lagi duduk* *langsung rebah dikasur sambil
berkaca-kaca*
Tapi
ya sudah, nggak apa-apa. Mungkin bukan sekarang. Mungkin aku memang belum siap.
Ah lagian ini bukan audisi reporter/news anchor. Don’t worry, Vita. All is well
*ngangguk sendiri*
Aku
memutuskan besok tetap berangkat. Demi ketidak sia-siaan ini. Setidaknya aku
ingin melihat seperti apa orang yang seharusnya aku saingi. HA HA HA (ketawa
kecut). Sudah, aku mau tidur buat audisi besok. *hyakdes*
0 comments:
Post a Comment
Komentar