11
: 55
Malaca, 25 February 2014
Selamat
malam.. yang terjadi hari ini adalah.. ?
Let’s
see..
Hari
ini kerja shift sore di F&B Service dengan Yusuf dan ncik Azman. Yusuf
teman satu kampus, tapi dia sudah trainee dihotel dua bulan yang lalu. ncik Azman,
dia F&B coordinator, semua kendala, semua aturan dia yang pegang. Kalau dia
sudah bicara? Emh. PENING LAH KEPALA. Apa-apa salah dia bilang “aiduuhhh macem
maaanaaaa” tak taulah kenapa itu kata muncul hamper 100x/day
F&B
hotel Emperor mempunyai nama meeting place 123. Nama itu dibentuk oleh ncik Azman.
Saya sebagai Waiters baru, yusuf yang ditunjuk untuk memberi tahu mana yang harus dikerjakan. Masa
pengarahan tidak bisa santai kalau diawasi Ncik Azman. Dia bos yang bicara
lantang. Lupa apalah pasti “Aiduuuhh”. Entah hari ini aku dapat kalimat itu
berapa kali dari ncik. Pengen lah balas tuh kata balik “Aiduuuh, Nciiik”
Pengarahan
totally empat jam dari ncik Azman.
Kurasa itu sudah melebihi batas cukup pengarahan, dan satu lagi. Kalau kalian
bicara dengan Ncik satu ini. JANGAN DIBANTAH. Cukup dengar, dan bertanya saja.
Oke cukup.
Menu
dinner malam ini Tomyam, ikan salmon, dan capcay yang dimasak oleh chef Weluuuu
*tepuktangan*. Chef Welu ini sudah bekerja hamper duapuluh tahun di hotel. Dia
ambil satu hari penuh kerja. Dari pagi buta pukul 06.00 dia di dapur Pastry,
sorenya pukul 03.00 Chef Welu ambil alih kitchen F&B. good father. Dia
sangat ramah, murah senyum, baik. Walaupun kadang-kadang kalo saya lagi pingin
Tanya ataupun share apapun, ngomongnya masih tidak terlalu faham. Saya Tanya
harus memakai bahasa tubuh juga baru dia ngerti.
Untuk
malam ini, karena café tidak begitu ramai, chef Welu ajarkan kita bikin kue
canai. Karena salah satu temen saya ada yang jadi bagian kitchen. Namanya Anif.
Dia juga masih trainee baru berangkat
dengan saya kemarin.
Kue
canai ini semacam martabak. Cara membuatnya dari tepung, terus dibentuk
bulat-bulat, kemudian digeprak (halah bahasane) , terus tekan ujung ke ujung
sampai agak menipis. Setelah itu di lempar-lempar sampai melebar. Nah.. Saya
tadi coba, wuusshhih hasilnyaaaaaa?? BOLONG semua *tepuk tangan lagi*. Anif,
yusuf, dan saya pun mencoba. Akhirnya diambil alih lagi oleh chef Welu. HA HA
HA HA
“tak
apelah. Saye dulu pertama belajar pun macam tu bikin. Saye belajar coba pakai
kain dulu. Nah lepas tu baru jadi pandai bikin canai ni. Pelan –pelan saje..pelan-pelan
saje” Kata Chef Welu.
Jadi..
meskipun belum pandai, yang penting sudah mencoba. Meskipun lagi bolong-bolong.
Sekian
laporan dari malaca selesai, selamat malam !
Oh
iya ada lagi ! tapi nggak jadi ah. Dah, good nite.
Curhatan anak Trainee (Malaysia)
Trainee Malacca
0 comments:
Post a Comment
Komentar